Ukraina Klaim Rusia Luncurkan Serangan Drone Rekor Usai Perundingan

Ukraina

Konflik antara Rusia dan Ukraina kembali memanas setelah Rusia meluncurkan serangan drone terbesar sejak invasi skala penuh dimulai pada 2022. Serangan ini terjadi hanya beberapa jam setelah perundingan damai antara kedua negara di Istanbul, yang menghasilkan kesepakatan pertukaran tahanan namun gagal mencapai gencatan senjata.

Kronologi Serangan Drone

Skala Serangan

Pada 18 Mei 2025, Rusia meluncurkan 273 drone, termasuk drone tempur dan umpan, yang menargetkan wilayah Kyiv, Dnipropetrovsk, dan Donetsk. Serangan ini berlangsung selama sembilan jam, dengan sirene peringatan udara terdengar di berbagai wilayah. Ukraina berhasil menembak jatuh 88 drone dan mengganggu 128 lainnya melalui sistem perang elektronik.

Dampak Serangan

Serangan tersebut menewaskan seorang wanita berusia 28 tahun di distrik Obukhiv, Kyiv, dan melukai setidaknya tiga orang lainnya, termasuk seorang anak berusia empat tahun. Di wilayah Sumy, serangan drone sebelumnya menewaskan sembilan warga sipil dan melukai tujuh orang lainnya.

Reaksi Internasional

Tanggapan Ukraina

Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky, mengecam serangan tersebut sebagai “kesempatan yang hilang untuk gencatan senjata” dan menyerukan kepada komunitas internasional untuk memperketat sanksi terhadap Rusia.

Respons Amerika Serikat

Presiden AS, Donald Trump, mengumumkan rencana untuk berbicara dengan Presiden Rusia Vladimir Putin dan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky dalam upaya mendorong resolusi damai.

Analisis Strategi Rusia

Serangan drone skala besar ini menunjukkan peningkatan kemampuan Rusia dalam menggunakan teknologi drone untuk menyerang target di Ukraina. Penggunaan drone dalam jumlah besar dapat menjadi strategi untuk melemahkan pertahanan udara Ukraina dan menimbulkan kerusakan signifikan pada infrastruktur sipil dan militer.

Setelah lebih dari dua tahun konflik berkepanjangan, dunia kembali dikejutkan dengan laporan dari Ukraina yang menyatakan bahwa Rusia meluncurkan serangan drone terbesar sejak invasi besar-besaran dimulai pada Februari 2022. Yang lebih mencengangkan, serangan ini dilakukan hanya beberapa jam setelah perwakilan kedua negara menyelesaikan pertemuan diplomatik informal di Istanbul. Serangan yang dianggap rekor ini bukan hanya soal angka, tetapi juga menandai bagaimana konfrontasi antara dua negara tetangga ini kini telah memasuki babak baru yang lebih rumit dan penuh simbolisme.

Skala Serangan yang Belum Pernah Terjadi Sebelumnya

Jumlah Drone dan Waktu Serangan

Menurut keterangan dari Angkatan Udara Ukraina, Rusia meluncurkan sebanyak 273 unit drone Shahed, dalam sebuah operasi yang berlangsung selama lebih dari sembilan jam. Serangan dimulai pada tengah malam dan berlangsung hingga pagi menjelang. Seluruh wilayah Ukraina berada dalam kondisi siaga tinggi, dengan sirene peringatan terdengar secara beruntun, terutama di Kyiv, Vinnytsia, dan Mykolaiv.

Target dan Kerusakan

Target utama serangan ini adalah infrastruktur penting seperti pembangkit listrik, gudang militer, dan sistem radar pertahanan. Namun seperti yang sering terjadi dalam konflik bersenjata, banyak korban sipil turut terkena imbas. Di Kyiv, satu orang tewas dan sedikitnya tiga lainnya luka-luka akibat puing drone yang jatuh di permukiman. Di Sumy, sembilan orang tewas akibat serangan lanjutan sehari sebelumnya yang diyakini merupakan bagian dari kampanye intensif yang sama.

Mengapa Serangan Ini Terjadi Setelah Perundingan?

Sebuah Pesan Politik?

Pakar politik internasional berpendapat bahwa waktu serangan bukanlah kebetulan. Menyerang dalam kurun waktu kurang dari 24 jam setelah perundingan diplomatik mengirimkan pesan kuat bahwa Rusia tidak menganggap upaya dialog sebagai prioritas. Ini bisa diartikan sebagai taktik tekanan psikologis untuk memperkuat posisi mereka dalam negosiasi masa depan.

Bentuk Respons Terhadap Pertemuan Istanbul

Pertemuan yang berlangsung di Istanbul memang tidak menghasilkan gencatan senjata, tetapi membawa angin segar berupa pertukaran tahanan dan pembukaan jalur kemanusiaan di beberapa wilayah garis depan. Bagi sebagian analis, Rusia mungkin melihat hasil ini terlalu menguntungkan Ukraina, sehingga memilih “menyeimbangkan” dinamika melalui aksi militer besar-besaran.

Teknologi Drone: Bagaimana Rusia Menggunakannya?

Drone Shahed: Senjata Utama

Drone yang digunakan dalam serangan ini adalah Shahed-136 buatan Iran. Rusia telah mengimpor dan memodifikasi drone ini untuk disesuaikan dengan sistem peperangan mereka. Shahed dikenal sebagai drone kamikaze—dirancang untuk menghantam target secara langsung dengan muatan peledak tinggi.

Strategi Serangan “Swarm”

Rusia menggunakan teknik yang disebut “swarm attack”, yakni meluncurkan banyak drone dalam waktu yang bersamaan untuk membingungkan sistem pertahanan udara lawan. Dalam kondisi tertentu, strategi ini cukup efektif karena mampu mengalihkan perhatian radar dan memaksa pertahanan lawan membagi sumber dayanya.

geyserdirect.com

pututogel.it.com

ti-starfighter.com

Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer Royal

Sekolah Tinggi Agama Islam Nurul Hidayah

RTP GACOR

JAM GACOR

John Seorang Driver Ojek Online Panen Dolar Hingga Bisa Pensiun Dini Karena Mahjong Ways

Mike Seorang Tukang Cukur Mendadak Sultan Usai Jackpot Gila di Mahjong Ways

Alex Seorang Montir Bengkel Auto Borong Mobil Sport Gara-Gara Mahjong Ways

Kevin Seorang Nelayan Beli Kapal Mewah Setelah Menang Besar di Mahjong Ways

Brian Seorang Penjual Burger Punya Villa Mewah Berkat Rezeki Mahjong Ways

Steve Seorang Pembantu Rumah Tangga Auto Jadi Miliarder Setelah Hoki di Mahjong Ways

Peter Seorang Kuli Bangunan Pulang Bawa Miliaran Berkat Mahjong Ways

George Seorang Tukang Parkir Tiba-Tiba Beli Ruko Hasil Main Mahjong Ways

David Seorang Penjahit Biasa Bisa Naik Haji Berkat JP Mahjong Ways

Charlie Seorang Supir Truk Auto Tajir Melintir Setelah Spin di Mahjong Ways

James Seorang Pedagang Es Teh Mendadak Kaya Raya Karena Mahjong Ways

Robert Seorang Tukang Tambal Ban Borong Perhiasan Setelah Menang Mahjong Ways

Jack Seorang Penjual Pempek Punya Saldo Fantastis Berkat Mahjong Ways

William Seorang Kurir Paket Pulang Bawa Emas Batangan Gara-Gara Mahjong Ways

Edward Seorang Pemulung Auto Miliarder Hanya Dalam Semalam Karena Mahjong Ways

Frank Seorang Tukang Sapu Dapat Bonus Gila Habis Spin Mahjong Ways

Henry Seorang Pedagang Kaki Lima Mendadak Beli Apartemen Cash Berkat Mahjong Ways

Thomas Seorang Office Boy Punya Rumah Mewah Setelah Hoki di Mahjong Ways